TARAKAN, Polda Kaltara – Polres Tarakan, Pada hari Jumat tanggal 22 September 2023, sekitar pukul 08.30 WITA, Wakapolres Tarakan Kompol Muhammad Musni S.E.,S.I.K beserta sejumlah tokoh masyarakat mengadakan kegiatan rutin Jumat curhat di Poskamling Rt. 12 Kelurahan Selumit, Kecamatan Tarakan Tengah, Kota Tarakan. Kegiatan ini bertujuan untuk mendengar aspirasi dan masukan dari masyarakat sekaligus membangun dialog yang konstruktif antara aparat kepolisian dan warga.
Kegiatan ini dihadiri oleh PJU Polres Tarakan, diantaranya, Kasat Resnarkoba Polres Tarakan, Kasat Lantas Polres Tarakan, Kasat Binmas Polres Tarakan, Kapolsek Tarakan Barat, Kasi Propam, KBO Sabhara, Babinkamtibmas Selumit, Babinsa Selumit, Kasie Trantib Kelurahan Selumit, serta perwakilan seluruh Ketua RT di Selumit.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembukaan, diikuti oleh sesi diskusi dan tanya jawab, dan kemudian diakhiri dengan penutup. Dalam sesi diskusi tersebut, sejumlah perwakilan masyarakat menyampaikan berbagai permasalahan yang dihadapi di daerah Selumit.
Ketua Rt. 12 Selumit, Pak Suhadi, mengungkapkan keprihatinannya terkait banyaknya lampu jalan yang mati di daerah tersebut, sehingga meningkatkan potensi kejahatan. Ia juga mengusulkan agar SIM A dan SIM C digabungkan menjadi satu kartu untuk efisiensi.
Ibu Salma, warga RT. 12, mengajukan pertanyaan mengenai cara mengatasi judi online agar tidak mempengaruhi anak-anak muda. Sementara itu, Pak Abu Salman menyoroti kebut-kebutan sepeda motor di daerah tersebut yang dinilai berbahaya. Ia berharap ada tindakan berupa pemasangan pita penggaduh dan rambu-rambu peringatan.
Kasie Trantib Kelurahan Selumit juga turut berbicara tentang masalah knalpot brong di daerah Juata Permai dan usulannya agar patroli motor mendatangi wilayah tersebut. Selain itu, ia mengingatkan tentang aktivasi kembali pos polisi di Juata Kopri yang masih belum dilakukan.
Dalam tanggapannya, Wakapolres dan PJU Polres Tarakan memberikan respon positif terhadap masukan dan saran yang disampaikan masyarakat. “Mereka menjanjikan akan segera mengkoordinasikan perbaikan penerangan di daerah Selumit dengan Pemerintah Kota Tarakan. Terkait usulan penggabungan SIM A dan SIM C, mereka akan menyampaikannya ke pimpinan tertinggi.” Ucap Musni
Tambahnya Terkait masalah judi online, pihak kepolisian menjelaskan keterbatasan dalam penindakan, namun mengingatkan pentingnya peran keluarga dalam mengawasi anak-anak terhadap bahaya judi online. Untuk usulan pemasangan pita penggaduh dan rambu-rambu, mereka akan membantu koordinasi dengan dinas perhubungan setempat. Dan Terkait keluhan knalpot brong, polisi telah menyita sejumlah knalpot brong dan meminta dukungan dari orang tua untuk menghindari pembiaran terhadap anak-anak yang menggunakannya. Terakhir, terkait pos polisi di Juata Kopri, pihak kepolisian akan melakukan evaluasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait.” Tutup Musni
Kegiatan ini berakhir pada pukul 10.00 WITA dalam keadaan aman dan terkendali. Hal ini menjadi langkah positif dalam meningkatkan komunikasi antara kepolisian dan masyarakat serta memperbaiki kondisi keamanan dan kesejahteraan di daerah Selumit. (HumasResTrk)
Kapolres Tarakan dan Elemen Masyarakat Adakan Jumat Curhat di Selumit
