
TARAKAN, Polda Kaltara – Polres Tarakan, Pererat Silaturahmi Polres Tarakan laksanakan giat “Minggu Kasih” dengan tokoh agama dan jemaat Gereja Toraja jemaat Pniel Jl. Jendral Sudirman RT 16 Kelurahan Karang Balik kota Tarakan. Minggu (10/09/2023).
Minggu Kasih merupakan salah satu program Quick Wins Polri untuk menjalin silaturahmi antara Polri dengan masyarakat maupun antar lembaga umat beragama, untuk menciptkan situasi yang aman dan kondusif serta dalam rangka mensukseskan penyelenggaraan Pemilu 2024 mendatang.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Tarakan AKBP Ronaldo Maradona.T.P.P.Siregar, S.H.,S.I.K didampingi waka Polres Tarakan Kompol M. Musni, S.E.,S.I.K dan para pejabat dijajaran polres tarakan, hadir pula Pendeta Albert bersama Jemaat Gereja Toraja jemaat Pniel Jl. Jendral Sudirman RT 16 Kelurahan Karang Balik Tarakan Barat/ depan Polsek Tarakan Barat
Pada kesempatan tersebut terlihatan kehangatan terjalin antara kapolres tarakan dengan jemaat yang hadir, sehingga pada pelaksanaan giat minggu kasih ini jemaat Toraja jemaat Pniel tak ragu untuk menyampaikan segala keluh kesah dan bahkan saran dan masukkan untuk polres tarakan, diantaranya disampaiakan oleh Ferdy Sappe mengharapkan perhatian kepada anak-anak dari jemaat pniel yang mengikuti tes kepolisian.
“Kami sebagai warga Gereja Toraja jemaat Pniel Jl. Jendral Sudirman RT 16 Kelurahan Karang Balik Tarakan Barat/ depan Polsek Tarakan Barat. Sangat berharap untuk bisa memperhatikan anak-anak kami pada saat mengikuti Tes Kepolisian.” Tutur ferdy.
Kapolres Tarakan AKBP Ronaldo menanggapi hal tersebut dan menyampaikan apabila ada putra puti bapak ibu yang ingin deftara Polri bisa mengikuti pelatihan yang ruti dilaksanakan oleh bag SDM Polres Tarakan.
“Saya juga sangat mendukung apabila ada anak-anak muda yang banyak ingin menjadi Anggota Polri, jadi apabila bapak-bapak dan ibu-ibu yang ingin anaknya menjadi Anggota Polri mungkin bisa langsung mengikuti pelatihan rutin yang selalu ada di buat oleh Polres Tarakan.”
Selain itu Pendeta Albert juga menyampaikan permasalahan terkait gangguan kamtibmas yang terjadi dilingkungan gereja,
“Dan akhir-akhir ini saya dan jemaat Gereja sering mendapatkan sampah-sampah yang di buang oleh orang yang tidak bertanggung jawab di tangga Gereja. Dan Mengenai kasus pencurian yang terjadi di Gereja kami sebanyak 2x akan tetapi dari pihak Kepolisian mengatakan bahwa pelakunya sudah di dapat dengan perkara CURANMOR akan tetapi saya juga ingin mengetahui apa benar pelaku tersebut adalah pelaku yang melakukan pencurian di Gereja saya.” Turur pendeta albert.
Tanggapan Kapolres Tarakan terhadap permasalahan kamtibmas yang terjadi dilingkungan gereja kapolres menjelaskan bahwa kasus pencurian yang terjadi sudah terungkap oleh polsek tarakan barat.
“Untuk kasus pencurian yang terjadi di Gereja Toraja jemaat Pniel Jl. Jendral Sudirman RT 16 Kelurahan Karang Balik Tarakan Barat/ depan Polsek Tarakan Barat, sudah dilakukan proses penyelidikan dan untuk tersangkanya telah di dapat dengan proses pengembangan dari kasus CURANMOR dan saat ini sedang di tangani oleh Polsek Tarakan Barat.” Jelas kapolres tarakan.
Dan Untuk masalah sampah yang sering di dapati di tangga Gereja mungkin dari pihak Jemaat Gereja bisa bersama-sama melaksanakan program Kebersihan dan bisa menjadi program Gereja untuk selalu menjaga kebersihan dan mungkin bisa lebih peduli lagi terhadap Lingkungan Gereja.
Mungkin untuk masalah baju yang sering berserakan di bawah Gereja, nanti saya akan mengarahkan personel saya untuk melakukan Patroli ke sekitar lokasi tersebut.
Sebelum mengahkiri kegiatan minggu kasih kapolres tarakan menghimbau pengurus dan jemaat gereja untuk menjalin komunikasi dengan warga masyarakat yang ada disekitar gereja.
“Saya meminta kepada pihak Gereja untuk bisa membuat ruang komunikasi dengan masyarakat yang tinggal diseputaran Gereja, mungkin nanti saya juga akan memerintahkan personel saya untuk hadir di dalam komunikasi tersebut. dan harus cepat di lakukan komunikasi dengan bersama-sama dari Pihak Gereja dengan masyarakat yang ada di sekitar Gereja.” Tutupnya
Kegiatan minggu kasih merupakan kegiatan serentak yang dilakukan oleh Polda beserta Jajaran Polres di seluruh Indonesia dalam menindak lanjuti Program Prioritas Bapak Kapolri.
Dengan diadakannya kegiatan minggu kasih diharapkan terwujudnya sinergitas antara pihak Kepolisian, Tokoh-tokoh agama serta elemen-elemen masyarakat sehingga terwujudnya Situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif menjelang pemilu serentak 2024 (HumasResTrk).