TARAKAN – Jika pada peringatan May Day tahun-tahun sebelumnya dirayakan dengan aksi demo turun ke jalan, tahun ini perayaan Hari Buruh Internasional yang jatuh pada 1 Mei 2023 dilaksanakan berbeda.
Ribuan buruh di Tarakan pagi hingga siang tadi memadati Taman Berkampung memperingati May Day dalam bentuk jalan santai gowes dan donor darah serta senam bersama.
Pantauan di lokasi, tampak pelaksanaan donor darah juga dihadiri oleh personel Polres Tarakan dan Polda Kaltara. Peringatan May Day tahun ini, tak ada aksi demo di Kota Tarakan. Buruh tergabung dalam serikat pekerja justru berkolaborasi bersama Apindo dalam rangka merayakan Hari Buruh Internasional difokuskan di Taman Berkampung Kota Tarakan.
Rangkaian kegiatan dimulai pukul 07.00 WITA yakni jalan santai mengitari Kota Tarakan dan start serta finish di Taman Berkampung Kelurahan Kampung Empat. Sekitar pukul 08.27 WITA, rombongan peserta jalan santai tiba kembali di Taman Berkampung.
Tampak Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si, didampingi Kapolres Tarakan AKBP Ronaldo Maradona T.P.P Siregar, S.I.K., S.H, Wali Kota Tarakan, dr.H.Khairul,M.Kes, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apeksi) Provinsi Kaltara serta perwakilan serikat pekerja berada di barisan terdepan peserta jalan santai.
Selain itu juga perwakilan dari organisasi lainnya serta unsur forkopimda Kaltara dan Tarakan sama-sama berbaur menjadi satu dalam momen jalan santai pagi tadi.
Dalam sambutannya, Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si, mengungkapkan Ia yang hadir langsung dalam peringatan May Day di Tarakan hari ini mengapresiasi atas ribuan yang hadir di Taman Berkampung dan pelaksanaannya berjalan lancar.
Sejak Mei 2014 ditetapkan menjadi Hari Buruh Internasional lanjut Kapolda Kaltara. Termasuk di Kaltara dan Tarakan ini menjadi hal penting bagi para buruh dalam melaksanakan perjuangannya.
“Di hari biasa tahun sebelumnya, kami jajaran Polri seluruh Indonesi memperingati hari buruh dalam sisi bagaimana bisa mengamankan proses itu berlangsung dengan baik. Tapi hari ini kami ikut bukan cuma mengamankan tapi kami ikut di dalam kegiatannya, jalan santai gowes dan bagi doorprize. Ini luar biasa dan informasi Ketua Apindo ini menjadi pertama Tarakan jadi pelopor,” terang Kapolda Kaltara.
Ia berharap di tahun selanjutnya pada perayaan May Day selanjutnya ada kegiatan seperti ini dan sekali lagi pihaknya mengapresiasi.
“Di wilayah kabupaten lain dengan seperti ini duduk bersama, kita sejajar memperingati ini, dan jika berlangsung terus nanti orang akan melihat bagaimana peringatan hari buruh kini berbeda,” tukasnya.
Momen peringatan May Day hari ini turut hadir Wali Kota Tarakan, Kapolres Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona T.P.P Siregar unsur Forkopimda Kaltara dan Tarakan, Apindo Kaltara dan ribuan buruh di Tarakan.
Aziz Maulana, Ketua Panitia Peringatan May Day Tahun 2023 di Tarakan sekaligus saat ini menjabat sebagai Pimpinan Unit Kerja (PUK) Kahutindo di Intraca mengakui, dalam perjalanan persiapan peringatan May Day tahun ini kurang lebih satu bulan lamanya dipersiapkan. Tentunya ada dukungan dari Wali Kota Tarakan, Kapolres Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona T.P.P Siregar bersama dengan Polda Kaltara sehingga acara ini bisa terelenggara termasuk dari Apindo Kaltara.
“Kepanitiaan hanya satu bulan dan berkat dukungan Kapolres, Wali Kota bisa terlaksana tepat waktu. Alhamdulillah saudara buruh, Apindo, serikat pekerja Kahutinto, Kahut dan PTSI yang berkorodinasi dalam pelaksanaan ini. Kami sampaikan terima kasih kepada Wali Kota dan Kapolres,” ujarnya.
Ia berharap acara ini bisa berjalan lebih meriah di tahun depan tentunya dengan dukungan Pemkot Tarakan dan semua pihak.
Sementara itu dalam sambutannya Wali Kota Tarakan, dr.H.Khairul,M.Kes mengungkapkan momen hari ini adalah berkah luar biasa, dimana ini pertama kalinya pelaksanaan May Day adalah peristiwa langka dimana aksi yang dillaksanakan para buruh di Tarakan bisa menjadi contoh paling baik di seluruh Indonesia.
“Hari ini peristiwa langka karena baru terjadi kolaborasi buruh, dengan pengusaha terjadi pada hari ini. Biasanya buruhnya berdiri sendiri, pengusahanya berdiri sendiri. Tahun ini May Day diperingati bersama-sama antara Apindo dan serikat pekerja, ini luar biasa,” aku Wali Kota Tarakan, dr.H.Khairul,M.Kes.
Ia berharap ini bisa terjadi di momen May Day tahun-tahun selanjutnya. Ia melanjutkan, untuk bantuan dan support pemerintah kota, ia menginstruksikan kepada Kepala Dinas Ketenagakerjaan untuk menganggarkan kegiatan May Day dan dipersiapkan dengan baik.
“Sehingga hasilnya lebih meriah, karena persiapannya lebih bagus mudahan tidak bersamaan di hari puasa tahun depan. Karena kalau bulan puasa, kayaknya agak berat juga kita jalan santai seperti tadi betul-betul jalan santai, panjang. Saya kira main-main jalan santainya ternyata serius,” ungkap Khairul.
Terakhir dari Ketua Apindo DPP Kaltara, Peter Setiawan turut menyampaikan dalam pembukaan sambutannya memberikan selamat atas peringatan May Day hari ini. Ia berharap buruh bisa sukses. “Saya di sini mengucapkan terima kasih kepada panitia luar biasa kerja samanya dari pagi malam, gak tidur, gak kerja juga, dari Apindo ke depannya diharapkan tahun depan lebih meriah lagi daripada tahun ini. Ini memang unik acara ini di Tarakan karena ini momen percontohan di seluruh kota di seluruh Indonesia, mereka aksi selalu dengan unjuk rasa,” urainya.
Namun aksi May Day hari ini diwujudkan dalam momentum yang lebih sejuk yakni jalan santai buruh pengusaha dan masyarakat. “Inilah yang akan dilihat dari investor-investor kita yang akan masuk ke Tarakan. Itu mereka pasti akan masuk, dan kami tegaskan bahwa pengusaha, tidak ada buruh, tidak bisa berusaha. Demikian buruh tidak bisa berusaha tanpa ada pengusaha,” pungkasnya. (HumasResTrk)